Berhubung kali ini aku ikut meramaikan pesta demokrasi dengan ikutan nyoblos, siangnya aku bersama temanku pun ikutan berburu diskon pemilu alias si jari ungu ini *dasar muka diskonan*.
Tujuan kami : Paris Van Java.
Dengan skejul nonton Maleficent sekalian buka bersama.
Seperti yang diperkirakan, restoran ataupun cafe-cafe pasti penuh menjelang berbuka. Dan ini salah satu pilihan kita untuk berbuka, karena tempat makan inceran udah pada penuh *sigh*.
(Bull Wings Factory, dengan suasana cowboy di dalam restonya)
(Tampak meja front sekaligus bar yang tepat berada di belakang tempat dudukku)
(Tempat ini memiliki dua lantai, dan karena males ke atas buat motret, jadinya ngambil gambar langsung dari tempat dudukku *ahelaah...*)
(Buka puasa enaknya yang anget-anget : Blackcurrant Tea)
Yang bikin kuciwa adalah teh-nya cuma dihidangkan secangkir (gede sih, cangkirnya). Tapi perkiraan bakal dikasih seteko kecil, jadinya kurang puas [Iya, saya ini emang onta yang kehausan].
(Menu yang kupesan : Shrimp Pasta dengan rasa pedaasss)
Isinya pasta dengan 3 potong udang yang manisss banget, plus tambahan roti satu biji.
Dari rasa sih oke, pedesnya nendang. Tapi kok dikit ya? Dengan harga di atas 50ribu, rasanya nggak worth it gitu....alias NGGAK KENYAANG!!
(Ini menu yang dipesan temanku : Chicken...apalaaah gitu, lupa. Hehe.)
Kalo ngeliat temanku makan sampai habis, kayaknya sih enak (nggak tau dia emang laper abis puasa kali ya..haha.). Isinya ayam tanpa tulang dengan balutan tepung roti, plus white sauce di atasnya. Sebagai pelengkap ada potato dan beberapa sayuran.
(Tujuan semula sebetulnya ini : Rampok File Arashi!)
Belum puas di PVJ, kita pun beringsut ke Heavens Green yang katanya isinya all about matcha alias green tea. Temenku yang rekomen sih, jadi berhubung aku pun belum pernah ke sana, dua bocah ini pun membelah malam menuju Jl. Riau.
Heavens Green ternyata tempatnya mojok, terdapat di dalam sebuah restoran bebek. Kalau yang nggak jeli, mungkin susah nemuin tempat ini. Yah, saat-saat inilah social media dibutuhkan *potong tumpeng*.
(Penampakan papan tokonya :D)
(Di dalamnya hanya terdapat mini counter seperti dalam foto dan dua tempat duduk, yaitu yang satu buat rame-rame *sekitar 4-5 orang* yang satunya meja kecil yang cukup untuk 2 orang)
(Parfait is not my favorite, actually...Tapi bolehlah sekali-sekali nyobain. Ini menu yang kupesan : Heavens Green Parfait. Katanya sih parfait ter-istimewa di sinih.)
(Temanku juga sama-sama pesan Matcha Parfait, tapi yang ini topingnya lebih sedikit. Harganya juga lebih murah 3-4 ribuan.)
Rasa matcha ice creamnya enak dan pas banget, nggak terlalu manis. Tapi, sayangnya belum cocok dibilang parfait. Kayak ada yang kurang gituh. Plus leci dicampur dengan matcha itu asli nggak cocok. Rasanya nggak berbaur, malah pisah-pisah gitu, kayak kubu pendukung capres no. 1 dan no. 2 *yaelah, malah curhat...*
Well, mungkin buat parfait-nya once is enough, tapi belum nyobain menu lainnya, terutama matcha frappe. Maybe next time :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar